Jogja Part 3: Wisata Kota, Malioboro, Tempo Gelato dan Wisata Cagar Budaya; Tamansari

Bukan ke Jogja namanya kalau tidak mampir ke Malioboro. Akses yang cukup gampang karena lokasinya berada di pusat kota dan dekat dengan stasiun tugu. Saya dan suami menghabiskan waktu dari sore sampai malam di malioboro, karena saat sore masih banyak yang jualan oleh-oleh di sepanjang jalan Malioboro. Jika tidak ingin panas-panasan cukup datang malam saja, karena kalau malam jalan Malioboro menyediakan banyak sekali pilihan makanan dari makanan ringan sampai makanan berat untuk dinikmati.

Karena saya datang saat akhir pekan sore-sore banyak sekali rombongan wisatawan yang belanja di Malioboro sehingga jalanannya menjadi padat. Kalau tidak mau jalan kaki, cukup siapkan uang untuk berkeliling Malioboro menggunakan becak.

Selain city tour malioboro salah satu tujuan wisata hits anak muda yaitu menikmati es krim di Tempo Gelato. Di Jogja sendiri terdapat beberapa took eskrim gelato ini namun saya dan suami mencari lokasi yang cukup dekat dengan hotel tempat kami menginap.

Hari terakhir di Jogja sebelum kembali ke Jakarta saya dan suami mengunjungi salah satu situs Cagar Budaya yang juga terletak di tengah-tengah kota Jogja yaitu Tamansari. Berhubung kereta kami ke Jakarta berangkat sore hari jadi kami masih menyempatkan untuk mengunjungi situs ini. 

Lokasi parkir pintu masuk ke situs ini cukup tersembunyi jadi sebaiknya sering-sering bertanya ke warga sekitar. Cagar Budaya ini cukup luas dan berada ditengah-tengah rumah penduduk, konon dulunya tempat ini adalah keraton tertua di Yogyakarta. Nah, Tamansari sendiri katanya adalah kolam pemandian ratu pada saat itu. Karena waktu terbatas dan Jogja lagi panas-panasnya saya dan suami hanya sempat masuk ke Situs Tamansari saja, mungkin nanti kalau ke Jogja lagi kami akan mencoba untuk explore lebih. Untuk tiket masuk ke Cagar Budaya ini hanya 10rb per orang, namun tiketnya jangan hilang karena untuk masuk ke beberapa titik harus menunjukkan tiket yang sudah dibeli.

Saran saya untuk kunjungan ke tempat ini siapkan tenaga yang banyak karena lokaisnya sangat luas. Sebaiknya datang jam 9 pagi saat situsnya baru buka agar tidak terlalu panas. Cagar Budaya ini tutup jam 3 sore setiap harinya. 

Sekian cerita pengalaman di Jogja, semoga bisa segera ke Jogja lagi secepatnya :)))))