Tuesday, November 4, 2014

Seminggu di Balikpapan – Part 2

Berlanjut dari postingan sebelumnya, sabtu – minggu yang saya habiskan untuk jalan-jalan di Balikpapan, tidak membuat saya langsung puas. Di sela-sela hari kerja sayapun meminta klien saya untuk mengunjungi beberapa tempat lagi yang masih sempat di kunjungi saat istirahat makan siang.




Kepiting Dandito

Kalau teman saya bilang, belum ke Balikpapan kalau belum mencicipi makanan satu ini. Kepiting Dandito. Restoran ini terletak sangat dekat dengan bandara Sepinggan. Sayapun minta diajak oleh klien saya untuk makan di tempat ini. Untuk anda penggemar berat seafood dan ada kesempatan ke Balikpapan, tempat ini sangat recommended. Hidangan khasnya adalah Kepiting Special Saos Dandito. Saos special ini tidak akan kita jumpai ditempat lain, campuran asam, pedas, gurih dan manis merupakan kombinasi yang sangat bagus untuk makanan ini. Walaupun saya bukan penggemar wisata kuliner dan bukan penggila seafood namun saya cukup impressed dengan makanan yang disajikan. Untuk kepiting dengan saos lada hitamnyapun tidak kalah enak. Tempat ini juga melayani delivery yang baru tersedia diluar pulau Kalimantan yaitu ke Jakarta, Jogja dan Surabaya. Harga untuk satu porsi terdiri dari tiga kepiting sekitar Rp. 219.000,- dan ongkos kirim Rp. 200.000,- wow!!






Pasar Impres Kebun Sayur

Dari namanya, awalnya saya berpikir tempat ini adalah pasar yang dipenuhi oleh pedagang sayur. Namun, ternyata tempat ini adalah pusat oleh-oleh yang paling popular di Kota Balikpapan. Tempatnya tidak terlalu jauh dari kota Balikpapan. Hanya dibutuhkan kurang lebih setengah jam perjalanan dari pusat kota Balikpapan.





Terdapat banyak pilihan oleh-oleh disini, mulai dari Batik khas Kalimantan, Batu Akik, Baju-baju sampai ke aksesoris-aksesoris seperti tas dan kalung-kalung.

Penangkaran Buaya

Jumat, hari terakhir kerja. Karena hari jumat saya masuk klien setengah hari (hanya untuk closing meeting) sayapun meminta klien saya untuk jalan-jalan lagi sebelum besoknya saya harus ke kota lainnya untuk business trip lagi. Trip kali ini cukup unik, setelah di kota sebelumnya saya diajak ke Konservasi Bekantan, kali ini penangkaran Buaya menjadi pilihan klien saya.

Tempat penangkaran buaya ini juga tidak terlalu jauh dari kota Balikpapan. Membutuhkan sekitar kurang lebih setengah jam untuk menuju tempat tersebut. Melewati jembatan Manggar salah satu jembatan yang cukup terkenal di Kota Balikpapan.









Ditempat penangkaran ini buaya-buayanya dipisah berdasarkan usia. Saya sedikit ngeri melihat buaya-buaya yang sangat besar di dalam tempat tersebut. Untuk memasuki tempat ini hanya dikenakan biaya Rp. 15.000,- per orang.






Pantai Lamaru

Setelah puas melihat-lihat buaya, kembali saya dan tim saya diajak jalan-jalan ke pantai. Pantai Lamaru, terletak tidak jauh dari penangkaran buaya tadi. Dari sekian pantai yang saya kunjungi di Balikpapan, pantai ini merupakan pantai yang paling bagus menurut saya. Suasana pantai yang tenang, ombak yang kecil dengan bibir pantai yang luas, serta dipinggirnya banyak terdapat pohon-pohon sangat cocok untuk mencari inspirasi dan tempat istirahat bagi anda yang butuh ketenangan. Suasana pantai juga cukup sepi, mungkin karena saya datang pada hari kerja. Untuk memasuki tempat ini juga hanya dikenakan biaya Rp. 15.000,- per orang.




Perjalanan ditutup dengan kembali ke hotel untuk packing. Karena sabtu pagi saya harus meninggalkan kota Balikpapan menuju kota selanjutnya, Surabaya.




Thanks to my client for amazing trip. Terima kasih untuk kota Balikpapan, walaupun hanya seminggu disini, namun perjalanan kali ini cukup berkesan.

Balikpapan

27 – 31 Oktober 2014

No comments:

Post a Comment