Registrasi, Itinerary, Budget dan Transportasi Serta Notes untuk Gunung Gede Pangrango 2958 MDPL

Registrasi

Di postingan saya sebelumnya saya sudah sharing sedikit informasi mengenai apa saja yang harus dipersiapkan untuk mendaki Gunung Gede. Disini saya akan menjelaskan lebih detail lagi.

This Picture perfectly captured by my friend eni
Go follow her on her instagram @enyciel

Summit Gunung Gede 2958 MDPL, Perjalanan Turun Via Cibodas

Wake up in the misty morning! Kata-kata yang tepat untuk menggambarkan suasana Alun-Alun Barat Surya Kencana Pagi itu. Niat untuk sunrise di Puncak terpaksa harus diurungkan lagi karena lagi-lagi bangun kesiangan. Karena memang sebenarnya saya pribadi makin kesini naik gunung bukan lagi untuk mengejar sesuatu seperti sunrise. 

Kalaupun mau menikmati moment tersebut hanya sesempatnya saja, tidak memaksakan. Yang penting proses perjalanan dan menikmati perjalanan itu sendiri tanpa terganggu oleh niat untuk mengejar sesuatu.

Gunung Gede - Pangrango 2958 MDPL Via Gunung Putri

Bagi yang bilang Gunung Gede Pangrango ramah buat pemula, jangan percaya. Kali ini saya akan berbagi pengalaman travelling ke Gunung Gede Pangrango Via Gunung Putri dan Turun Via Cibodas. Trip ke Gunung Gede ini termasuk salah satu trip impulsive saya, namun tidak bisa langsung jalan karena untuk naik gunung ini kita harus  terlebih dahulu mendaftar secara online. Trip ini saya rencanakan setelah saya turun dari Lawu dan ingin naik lagi. Gunung Gede merupakan pilihan yang tepat mengingat lokasinya yang sangat mudah dijangkau dari Jakarta.

Senja di Alun-alun Surya Kencana 

Untuk detail mengenai pendaftaran akan saya post di postingan selanjutnya.

Saat menukar tiket ke Cibodas saya sempat short trip ke Curug Cibereum yang berlokasi di jalur pendakian gunung gede via cibodas.

Happy aniversary

Its all began here...

The place where i found you.

We shared a lot of things

The thing that i wont forget

Travel to Curug Cibereum, Cibodas

There are so many unexpected thing happen in my life lately. Today, I’ve been with him for a year. We already planed the trip for next week to climb together again since month ago. I cant hardly wait for our upcoming trip.

Me and Faaiq planned to travel to Gunung Gede Pangrango. Since, to climb mt. Gede you have to travel in group at least three person, you can’t climb only two person. So we decided to asked Eni (my new rommate at apartment) who has the same hobby to travel with us. To travel to Mt. Gede Pangrango you have to fill online reservation first, then after register you have to pay. 

Hutan Pinus Gunung Pancar

Belakangan, tempat-tempat outdoor menjadi pilihan para calon-calon pengantin untuk melakukan foto prewed. Salah satu tempat yang populer untuk melakukan photoshoot yang cukup terkenal dan cukup dekat dari Jakarta adalah Hutan Pinus Gunung Pancar yang terletak di Sentul, Bogor. Akses menuju hutan pinus ini tidak sulit, tempat ini terletak tidak begitu jauh dengan wahana Jungle land yang berada di Sentul. Petunjuk jalanpun ada dimana-mana. Untuk kondisi jalan sendiri masih belum terlalu bagus namun cukup bisa dilalui kendaraan roda 4.

Sebelumnya saya pernah trip ke daerah gunung pancar, yaitu pemandian air panas. Namun saat itu tidak sempat mampir di hutan pinusnya. Baru beberapa minggu yang lalu salah satu sahabat saya meminta saya dan Faaiq menemaninya melakukan foto prewed di daerah tersebut.

Itinerary, Detailed Biaya, dan Notes Lawu 3265 MDPL

Berikut adalah Itinerary, Detailed Biaya dan Notes untuk para pendaki yang akan melakukan pendakian ke Gunung Lawu via Cemoro Sewu.

Perbandingan jalur Cemoro Sewu dan Cemoro Kandang

Itinerary

Itineray dan waktu yang ditulis disini adalah pakai waktu saya, dengan speed yang super santai. Jadi mungkin bisa lebih cepat untuk pendaki-pendaki lain tergantung fisik masing-masing.

Summit Gunung Lawu dan Turun Via Cemoro Kandang

Jumat, 22 September 2016

Bangun subuh dan disambut dengan semburat jingga dari timur rasanya benar-benar membuat capek kemarin seharian hilang. Sebenaranya view sunrise katanya lebih bagus di pos 4, namun karena telat bangun dan memang saya tidak mau memaksakan diri takut drop lagi.

Sunrise Gunung Lawu dari Pos 3

Pendakian Gunung Lawu 3265 MDPL Via Cemoro Sewu

Trip kali ini sudah saya rencanakan setelah lebaran. Pilihannya tidak banyak, karena kali ini saya hanya melakukan pendakian berdua dengan Faaiq. Jadinya saya memilih gunung yang sebelumnya sudah pernah dia daki. Saya memilih gunung lawu setelah browsing-browsing dan mempertimbangkan beberapa hal.

Jalur Cemoro Sewu

Untuk jalur pendakian, terdapat 3 jalur resmi yaitu via Cemoro Kandang, Cemoro Sewu dan Cetho. Saya memilih mendaki melalui Cemoro Sewu dan turun melalui Cemoro Kandang yang jaraknya cuma sekitar 500 M.

Situ Lembang Bandung, Si Cantik yang Misterius

Bandung, salah satu kota yang menjadi “rumah” buat saya. Berkali-kali ke Bandung, berbulan-bulan disana bahkan untuk urusan kerjapun tidak pernah sekalipun saya merasa bosan berada disana. Hampir setahun belakangan saya sudah tidak sempat lagi mengunjungi “rumah” saya tersebut. Hingga akhirnya minggu lalu saya menerima undangan dari salah satu sahabat saya untuk menghadiri pelantikannya yang telah lulus seleksi menjadi anggota Wanadri. 

Tempat pelantikannya berada di Situ Lembang, Bandung Barat. Nama tempatnya sama sekali tidak familier di telinga saya. Akhirnya saya browsing di internet dan ternyata benar, tempat tersebut memang ditutup untuk wisatawan karena Situ Lembang dijadikan tempat latihan oleh anggota Kopasus. Dari beberapa sumber yang saya baca, untuk wisatawan umum yang ingin mengunjungi tempat ini harus meminta izin terlebih dahulu ke markas tentara yang ada di Batujajar, Padalarang.

Taman Wisata Mangrove, Pantai Indah Kapuk

Memanfaatkan libur sehari yang bertepatan dengan ulang tahun kemerdekaan Indonesia, saya memutuskan untuk ngetrip lagi. Karena tidak menambah libur, pilihannya ya cuma trip yang bisa sehari pulang. Taman Wisata Mangrove di daerah Pantai Indah Kapuk merupakan pilihan yang tepat. Selain lokasinya masih di Jakarta, saya memang sudah dari lama merencanakan untuk trip kesini. Namun karena satu dan lain hal rencana tersebut hanya sebatas wacana hingga akhirnya baru direalisasikan pas libur 17an.

 Tidak susah menemukan lokasi wisata yang satu ini, lokasinya persis disebelah Yayasan Tzu Chi yang berada di daerah Pantai Indah Kapuk. Untuk menuju kesana bisa menggunakan busway ke pluit, langsung turun di Yayasan Budha Tzu Chi, dari yayasan tersebut cukup jalan kaki saja karena gapuranya sangat dekat dengan yayasan tersebut.

Random Tought

Masih seperti pengaruh dari blog koko alex, beberapa hari belakangan saya sering mampir di blog @amrazing ini. Gaya bereceritanya yang ringan sekali dan gampang dicerna namun sering kali ngena membuat saya kembali semangat menulis. Beberapa blog tentang travel yang dia tulis bercerita tentang stranger-stranger yang dia temui dengan beragam cerita yang anehnya selalu menarik. I dont know wheter because the way he write the story or because the story itself or both. Saya suka.

So, after reading some of his story. It made me end up recalling when i was travel alone, met the stranger, heard their stories and what is my favorit story worth to tell. The answer is i dont know. Perhaps, saya lupa atau saya tidak fokus mengingat. And it just a lil bit depresing. The more i tried to remember the less clearer  i see.

Fun Fact Aquarius VS Cancer Based On Amrazing Blog

For the very first time saya mau posting tentang zodiak. Buat seru-seruan aja, saya tipically bukan orang yang percaya zodiak, tapi disaat baca postingan dari salah satu blog yang saya follow disaat baca langsung manggut-manggut dan kadang mengumpat sendiri “anjir ini gue banget”. Disini saya mau comment postingannya Amrazing tapi cukup 2 zodiak aja, aqurius saya sendiri dan cancer zodiaknya Faaiq.

Lets Start!

Menatap Singkarak dari Puncak Gobah, Aripan

Ada yang berbeda dengan libur lebaran kali ini, kalau tahun lalu saya bisa extend libur sebulan pulang kampung sehingga tahun lalu saya bisa berkesempatan untuk naik gunung, camping di pulau, trip ke bukit-bukit namun kali ini saya hanya bisa libur di rumah seminggu. Ya, Cuma seminggu! Karena masih suasana lebaran, untuk pergi jauh-jauh saya terlalu malas karena sudah pasti semua tempat wisata penuh dan jalanan menuju kesana akan sangat macet, sehingga alternatif untuk mengisi liburan saya lebih memilih detinasi yang dekat.

Sabtu sore sayapun mengajak salah satu teman main di rumah untuk mengunjungi tempat wisata yang dekat-dekat saja karena sudah sore dan besoknya saya sudah harus balik ke Jakarta. Setelah mengumpulkan beberapa teman akhirnya saya, Boil, Rezi, Taufik dan Riko berangkat.

The Dream

You know i have a nightmare couple times lately, yet this morning is the worst i ever had. The dream was so clear like it was happen in the real life and made me end up crying when i force my self to wake up. I even couldn't tell you directly. I clearly remember the detail what happen in my dream. I was scared, terrified.

The dream begin when you and i were about to have holiday at my hometown a couple days.  It was fine for the 2nd and 3rd day like nothing happen. Then it started to come to the worst part when i saw you play with the lil boy on my backyard. I saw you from my kitchen where everyone gather, my family, my friends, my neighbors. Then, one of my neighbor came to me and took me from the crowded. She is about 19 yo. She slowly spoke and make me freeze for the moment.

Berendam Air Panas di Gunung Pancar, Sentul

Back to 2014, random trip toKarawang dengan sahabat-sahabat kuliah saya terulang lagi. Tujuan kali ini bukanlah Pantai, namun salah satu pemandian air panas Gunung Pancar. Trip ini berawal dari janjian buka puasa bersama yang gagal karena kebiasaan telat sahabat-sahabat saya ini tidak bisa ditoleransi. Jadilah sekitar jam 9 baru yang sudah janji bisa berkumpul datang semua (Saya, Faaiq, Ikhwan, Aping, Tyo, Mangku, Feisal, Nisa, Aldo dan Inge. 

Setelah makan di salas satu restoran junk food di daerah Pasfes (as always) sepert biasa agenda rutin kami adalah karaoke selama dua jam. Setelah karaoke kami semua berpencar untuk pulang ke rumah masing-masing, namun ditengah jalan beberapa teman saya mengusulkan untuk berendam air panas sebelum sahur, jadilah beberapa dari kami (Saya, Faaiq, Tyo, Mangku, Feisal, Nisa dan Ikhwan) berkumpul lagi dan melanjutkan perjalanan ke Gunung Pancar.

Jakarta from Historical Side - "Old Town"

Few years in Jakarta it doesn't make me know evertything about this City. I am officially work in Jakarta at October 2013 after finished my study at President University Jababeka West Java. Actually, as the one who love the history Jakarta is just like the place that i can explore from the historical side because Jakarta has a long history far away before the establishment of our country Indonesia.

At this time i will explore the old town known as “Kota Tua” Jakarta. I have been there for two times. The first time i came about 2014, and there is no significant change about that place. Still crowded but the atmosphere still create the sensation that we were standing at the historycal place in Jakarta.

Curhat random

Biar blog ini tidak terlalu sepi lebih baik saya membiasakan menulis lagi. Karena kalo mau update harus jalan-jalan dulu, sekarang kerjanya bukan auditor eksternal lagi tapi auditor internal jadi dinas diluar kotanya sudah ditiadakan.

Sesuai dengan judul curhat random kenapa? Ya isinya baca sampai kebawah biar tahu kenapa.

Okay, lets start the story!

Itinerary, detailed biaya dan Notes Slamet 3428 MDPL

Berikut adalah Itinerary, detail biaya dan catatan untuk para pendaki yang ingin mendaki gunung Slamet.

Summit Slamet 3428 MDPL

Jumat, 6 Mei 2016

Golden Sunrise di Pos 7

Karena beberapa diantara kami cukup drop akhirnya kami tidak terlalu berniat untuk sunrise di puncak. Karena dari pos 7 pun sunrisenya sudah sangat bagus.

Pendakian Gunung Slamet Via Bambangan

Akhirnya, setelah hampir tiga bulan vakum dari jalan-jalan bertemu juga dengan long weekend di bulan Mei. Naik gunung merupakan pilihan yang tepat mengisi long weekend tersebut. Pilihan pertama jatuh pada Merbabu karena memang saya dan teman-teman yang lain masih penasaran dengan Merbabu. Sebulan sebelum long weekend kita semua sudah sibuk mencari tiket kereta namun full booked. Akhirnya kami memilih alternatif ke 2 yaitu gunung Slamet karena kami cuma bisa dapat tiket kereta ke Purwokerto.

View dari Pos 1 Pondon Gembirung

Kembali ke “Partikel” Supernova 4 Dee

Tulisan ini muncul masih dalam rangka penasaran saya terhadap ending Intelegensi Embun Pagi, serial terakhir Supernova yang ditulis oleh Dewi Lestari. Setelah postingan di Blog sebelumnya saya menulis review atau lebih cenderung ke spoiller IEP, tulisan kali ini saya kan mencoba merangkai kembali serial Supernova mulai dari yang ke-4.

Kenapa yang ke-4? Well, sebenarnya karena supernova 1 saya hilang, Supernova 2 dan 3 lagi dipinjam teman jadi yang available dirumah Cuma yang ke-4. Namun terlepas dari itu di Serial supernova 4 ini sedikit demi sedikit misteri supernova mulai terkuak. Karena memang masih belum berpuas hati dengan IEP saya membaca ulang partikel dan mulai paham alur cerita Supernova ini.

Review Supernova "Intelegensi Embun Pagi" - spoiler -

Karena saya lagi pusing belum sempet jalan-jalan, daripada blog kosong sebulanan waktunya untuk mengisi blog ini dengan cerita lain. Memang blog ini bukan khusus jalan-jalan sebenarnya.

*Tarik nafas

Oke, untuk pertama kalinya saya akan mencoba menulis di blog ini tentang buku. Lebih tepatnya review buku Serial Supernova terakhir karya Dee “Intelegensi Embun Pagi”.

Short Escape; Semalam di Gunung Salak

2016 sudah berjalan sebulan lebih, akhirnya baru sempat nge-trip lagi. Trip kali ini berbeda sekali dari trip-trip saya sebelumnya. That was the trip to celebrate my 24 birthday. Dan yang bikin beda lagi ini trip pertama bareng pacar. Proudly anounce that i am no longer single. I met him from my last trip. Yes, trip to Gunung Sumbing.

Berhubung hari ulang tahun saya pas banget lagi long weekend, 7 february 2016 berangkat dari Jakarta pakai motor, tadinya rencananya berangkat tanggal 6 balik tanggal 7 biar pergantian umur sekaligus blow the candle-nya di gunung. Tapi karena ada surprise dikit dari dia dan teman-teman (surprise gagal karena sudah ketahuan duluan) jadilah berangkat di undur tanggal 7 dan balik tanggal 8.